"Pergumulan tidak akan pernah sirna, akan tetapi HARAPAN selalu menguatkan manusia untuk menata hidup yang lebih baik."

Terimakasih atas kunjungan anda.

Halaman

~ Persidangan XLII Klasis Makassar-Gereja Toraja

Titi YuliatyMangape

Berdasarkan amanat persidangan klasis XL di Jemaat Pniel Perumnas, Jemaat Bawakaraeng yang ditunjuk sebagai jemaat penghimpun persidangan XLII Klasis Makassar Gereja Toraja berusaha berbenah diri semaksimal mungkin.

Pembangunan gedung gereja seakan dipacu, agar sedapat mungkin dapat digunakan untuk “Pertemuan Akbar “ dimaksud. Kerjasama yang indah dan jalinan kasih yang tercipta antara Majelis Gereja, Panitia Pembangunan, Panitia Persidangan beserta seluruh anggota jemaat dan simpatisan akhirnya memungkinkan lantai III gedung ini digunakan sebagai tempat bersidang. Lantai II yang sedianya diperuntukkan sebagai gedung serba guna, kini menjadi tempat tempat rehat dan mengisi “jawa tengah” selama persidangan berlangsung. Lantai I pun beralih fungsi yang semula adalah tempat parkir, kini menjadi dapur umum.

Di bawah sorotan tema: "Berubahlah oleh pembaharuan budimu", Roma 12:2b dan sub tema: "Dengan budi yang baru kita membangun masa kini, masa depan bersama yang sejahtera", maka pada hari Rabu tanggal 21 Nopember 2007 Persidangan XLII Klasis Makassar-Gereja Toraja dibuka secara resmi atas nama Wakil Walikota Makassar yang diwakili oleh Bapak Sinaga.

Persidangan gerejawi ini diikuti oleh 231 orang Majelis gereja (Pendeta, Penatua dan Syamas) dan konsultan dari 26 Jemaat di Lingkup Klasis Makassar beserta 58 orang yang merupakan personil dan undangan BPK-Makassar. Ke 231 peserta ini terdiri atas 102 orang utusan, 64orang utusan cadangan dan 62 orang konsultan. Berlangsung dari tanggal 21 - 24 Nopember 2007.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar