"Pergumulan tidak akan pernah sirna, akan tetapi HARAPAN selalu menguatkan manusia untuk menata hidup yang lebih baik."

Terimakasih atas kunjungan anda.

Halaman

~ Catatan Harian 1

National University Hospital - Singapore
Senin, 16 Juni ‘08
Tiba di Changi kurang lebih pukul 09.00 waktu setempat. Dengan menumpang taksi, kami langsung menuju ke NUH lengkap dengan “atribut-atribut” kopor 2 buah, bantal dan selimut.
12.00 bertemu Prof dan ‘take blood’
15.00 ke kamar perawatan di Ward 47
15.50 results keluar. Untuk Renal Panel 2 semuanya tidak normal kecuali sodium dan ALP; Kreatinin 620 umol/L dan Urea 18,9 mmol/L. Full Blood Count-Hemoglobin hanya 7,7 g/dL.

Selasa, 17 Juni ‘08
Team dokter menyampaikan diagnosa awal mereka. Seorang anggota team menolong aku dengan menjelaskannya melalui catatan sebagai berikut. Immune reaction menyebabkan kid damage (penurunan fungsi ginjal), itulah sebabnya maka cahaya hatiku harus diberi methyl prednisolon untuk menekan anti bodinya. Kid damage juga menyebabkan hemoglobin rendah dan merusak pertumbuhan tulang. (Sekarang, aku baru mengerti mengapa cahaya hatiku pernah mengalami keram dan kaku di bagian kaki dan lengannya ketika masih di Makassar, ternyata karena ia kekurangan Calcium). Calsium Sandos diberikan untuk menaikkan Calsium; Calsium Carbonat untuk phospate yang kurang dan Calcitrol untuk PTH, Ferrous Fumarate untuk sel darah merah, Amlodipine besilate untuk tekanan darah yang tinggi, Mycophenolate mofetil, Omeprazole, Renamyn tablet, sodium bicarbonat, magnesium dan potassium chloride

Kamis, 19 Juni ‘08
Hampir setiap hari Mr. TB datang menjenguk cahaya hatiku. Sayangnya, hampir setiap kedatangannya pula selalu menimbulkan “pergolakan”.
Hari ini Mr. TB kembali harus melakukan tugasnya. Pagi-pagi benar aku harus mempersiapkan cahaya hatiku, agar ketika Mr. TB datang ia sudah siap. Namun ternyata persiapan bagaimanapun kulakukan, trauma terhadap kehadiran Mr. TB tetap membuat “kekacauan”. Namun karena hal ini
sangat penting maka aku pasrah saja, ketika ia merontah-rontah sehingga harus dipegang oleh banyak orang agar Mr. TB dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

Sesuai dengan rencana tim dokternya, pagi ini cahaya hatiku akan dibiopsi. Setelah result keluar, ia harus ke ruang OK. Aku tak berani ikut, biarlah capt saja yang beserta dengan team dokternya. Diiringi doa dan harapan aku mengantar cahaya hatiku sampai menghilang dari pandangan mataku. Selang beberapa lama ia kembali ke kamar.

Sambil menunggu ia siuman aku mencoba menenangkan pikiranku dengan beristirahat sebentar. Berdoa dan berharap semoga biopsinya berhasil.

Jumat, 20 Juni ‘08
Kali pertama cahaya hatiku diinjeksi dengan Darbepoetin Alfa 20 MCG untuk menaikkan Hbnya yang drop. Menurut penjelasan yang kuterima, injeksi ini akan dilakukan 2 minggu sekali dalam waktu yang tidak ditentukan sampai Hbnya kembali normal.

Sabtu, 21 Juni ‘08
Hasil biopsi disampaikan oleh team dokter serta rencana-rencana perawatan selanjutnya yang akan mereka lakukan.

Senin, 23 Juni ‘08
Masuk ruang isolasi. Hari ini cahaya hatiku akan diinjeksi dengan Methyl
Prednisolone Untuk menurunkan antibodi yang menurut dokter, merusak funsi ginjalnya. Prof ke luar negri. Beliau digantikan oleh asistennya, Dr. Perry Law

Selasa, 24 Juni ‘08
Result Mr. TB menunjukkan bahwa kreatinin dan ureumnya naik lagi, tapi kata Dr. Perry tak perlu kuatir karena hal itu terjadi akibat pengaruh dari injeksinya. Perlahan-lahan akan turun kembali.

Jumat, 27 Juni ‘08
Hari ini, cahaya hatiku diperbolehkan keluar dari Rumah sakit, setelah dirawat selama 12 hari. Sekalipun harus kontrol 2 kali seminggu, tapi aku bisa bernafas legah sedikit.
Kami mendapatkan home stay di Holland village. Sang pemilik bernama Ross, peranakan India-Melayu, hitam manis dan murah senyum. Ia menjemput kami ke NUH untuk melihat rumah yang dimaksud dan sesudah mermbayar uang muka kami diantar kembali ke NUH
10.30 waktu Singapore
Dr. Perry bersama teamnya datang visite memberi masukan dan apoitmen dengan Prof Yap hari Senin. Muka tak bersahabat ditampakkkan cahaya hatiku ketika Mr. TB kembali harus melakukan tugasnya. Beruntung hari ini tidak menyisakan kekacauan yang berarti.
14.00 Beres-beres sembari menunggu result Mr. TB
15.00 Result menunjukan kreatininnya turun. Horee… Trimakasih Tuhan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar