"Pergumulan tidak akan pernah sirna, akan tetapi HARAPAN selalu menguatkan manusia untuk menata hidup yang lebih baik."

Terimakasih atas kunjungan anda.

Halaman

~ Kontrol

By: Titi Yuliaty

Kali ke dua aku membawa cahaya hatiku ke NUH Singapore untuk kontrol. Keberangkatan kali ini harus dipercepat oleh karena salah satu jenis obat yang harus dikonsumsinya habis. Aku sudah berupaya untuk mencarinya dari apotik ke apotik di kotaku, namun tak kutemukan. Kucoba menghubungi sahabat belenkku, kali saja ada dijual di tempatnya namun tak ada respon. Pikirku ia mungkin sangat sibut ataukah sudah tidak peduli lagi padaku, wallahualam. Kuambil kesimpulan untuk segera berangkat.

Provisional diagnosis cahaya hatiku adalah Chronic Tubuulo Interstitial Nephritis. Sesuai dengan scedul dokter, 6 bulan berturut-turut antibodinya akan ditekan agar tidak semakin merusak fungsi ginjal. Oleh sebab itu treatment selama 3 hari setiap bulan, dilakukan dalam isolation room dengan cara menginjeksikan frussemide 40 mg dan methylprednisolone 390 mg ke dalam tubuhnya. Saat ini untuk yang ke 4 kalinya. Masih ada 2 bulan ke depan hal yang sama akan dilakukan, sesudah itu, entah apalagi yang akan dibuat oleh team dokternya.

Aku berharap bahwa dengan treatmen ini fungsi ginjalnya dapat semakin membaik. Sayangnya harapanku sampai saat ini jauh panggang dari api. Dalam kenyataannya, kreatinin dan ureumnya tidak jua mau beranjak dari angka 400 mmol/L. Dari penjelasan dokter yang dapat kusimak, jika kreatinan berkisar antara 600 - 400 mmol/L saja, maka kemungkinan fungsi ginjalnya hanya dapat bertahan 2 tahun. Akan tetap jika sudah sampai naik ke level 800 mmol/L, maka jalan yang terbaik adalah dialisis atau transplantasi.

Sungguh aku tak mengerti rencanaNya. Namun aku percaya Ia tak tinggal diam. Tentu ada maksud indahNya dalam hidupku dan keluargaku. Mungkin juga Ia belum berhenti merajut hidup cahaya hatiku. Bukankah sebelum Ia membentuk cahaya hatiku dalam rahimku Ia telah mengenalnya? Tak ada yang mustahil. Di tengah gema takbir "saudara-saudaraku" menyongsong hari nan fitri malam ini, kubisikkan sepucuk doa kepada Sang Ilahi, memohon campur tanganNya bagi proses kesembuhan cahaya hatiku. Semoga! Selalu ada asa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar